Senin, 18 Juli 2016

POLICY INFORMASI PENDUDUK DAN PANGAN DI KALIMANTAN TENGAH

  
PENDUDUK

Pertumbuhan penduduk merupakan hal yang harus dicermati dalam suatu proses perencanaan pembangunan. Pertumbuhan penduduk akan dengan sendirinya menciptakan pertambahan akan kebutuhan pangan. Permasalahan yang akan muncul adalah ketika pertumbuhan penduduk tidak sebanding dengan ketercukupan pangan yang ada, dari sisi kualitas dan kuantitasnya. Tentu saja hal ini akan semakin menambah beban dan menurunkan derajat kualitas sumber daya manusia sebagai asset pembangunan.

Sensus Penduduk 2010, Kalimantan Tengah memiliki 2.212.089 jiwa yang tersebar di 13 Kabupaten dan 1 Kota. Pada tahun 2014, berdasarkan Kalimantan Tengah dalam angka (BPS Kalteng) jumlah penduduk tercatat sebesar 2.384.700 jiwa dengan rata-rata kepadatan 16 jiwa/km2.


PANGAN

Kalimantan Tengah memiliki potensi luasan lahan tanaman padi sebesar 247.473 Ha dengan potensi hasil 812.652 ton padi, pada tingkat produktifitas sebesar 3, 28 ton/Ha, dengan asumsi randemen 60% maka akan diperoleh 487.591,2 ton beras. Dengan demikian tersedia pangan berupa beras sebesar 204,46 kg/jiwa/tahun, atau 0,5679 kg/jiwa/hari. Dalam bisniskeuangan.kompas.com/read/2014/09/04/151401326/ konsumsi beras Indonesia adalah 130 kg/kapita/orang. Sementara itu menurut Sunita Almatsier dalam bukunya yang berjudul Prinsip Dasar Ilmu Gizi bahwa konsumsi beras orang dewasa per hari adalah 300-500 gram.

Selain padi, Kalimantan Tengah juga memiliki potensi sumber pangan yang lain, yaitu: Jagung, Ubi Kayu, dan Ubi Jalar seperti dalam table, sebagai berikut:
  
Produksi Jagung, Ubi Kayu, Ibu Jalar
Kalimantan Tengah (Kalteng dalam Angka, BPS 2014)

Produksi/ Luas Lahan
Jagung
Ubi Kayu
Ubi Jalar
Jumlah
Produksi (ton)
6. 217
40. 762
9. 208
56.187

Luas Lahan (Ha)
2. 062
3. 406
1. 292
6.760


Selain sumber pangan karbohidrat, Kalimantan Tengah masih memiliki sumber pangan protein, baik protein nabati, maupun protein hewani. Sumber pangan protein nabati antara lain diperoleh dari kacang-kacangan, yaitu: kacang tanah, kacang kedelai, dan kacang hijau (dalam table)

Produksi Kacang Tanah, Kacang Kedelai, Kacang Hijau Kalimantan Tengah (Kalteng Dalam Angka, BPS 2014)
  
Produksi/Luas Lahan
Kacang Tanah
Kacang Kedelai
Kacang Hijau
Jumlah
Produksi (ton)
634
1.684
105
2.423
Luas Lahan (Ha)
564
1.413
127
2.104


Sumber pangan protein hewani Kalimantan Tengah diperoleh dari: ternak unggas, non unggas, ikan laut, dan ikan air tawar (dalam table)
  
No.
Jenis Produk
Potensi Produksi
1











2





  3







Daging (ton)
-       Sapi
-       Kerbau
-       Kambing
-       Domba
-       Babi
-       Ayam Buras
-       Ayam Petelur
-       Ayam Ras
-       Itik
-       Burung Puyuh

Telur (ton)
-       Ayam Buras
-       Ayam Petelur
-       Itik
-       Burung Puyuh

Ikan (ton)
-       Perikanan Tambak
-       Jaring Apung
-       Kolam
-       Keramba
-       Ikan Laut dan Produk Olahannya

4.277.186
44.945
338.678
4.249
2.433.639
2.125.023
40.901
7.338.294
143.119
1.162


2.692.135
285.033
1.536.419
33.531
                    

                                    9.244,46
862,65
21.448,13
22.954,26
11.126,8





Dari data yang diperoleh (kalteng.litbang.pertanian.go.id) kebutuhan daging sapi di Kalimantan Tengah adalah sebesar 6.770 ton (2014) sementara pasokan yang tersedia adalah 4.277 ton (dalam table), artinya Kalimantan Tengah harus mendatangkan sapi dari daerah lain sebanyak 2.500 ton.

Kalimantan Tengah hanya memiliki areal ladang 25.031 km2 (16,3%) areal sawah 2.303 km2 (1,5%), areal kebun 461 km2 (0,3%) dan areal budi daya lainnya 1.996 km2 (1,3%) atau sekitar 19,4% merupakan lahan produktif untuk produk pangan, dari keseluruhan luas wilayah Kalimantan Tengah (www.bappenas.go.id/files/6013/5027/4498/bab-47-bag-16-94-95-cek_20090130075238_1.doc.)

Pertanyaan yang muncul kemudian adalah: 1) Apakah produksi pangan utama tersebut, pada saat ini mampu meningkatkan kualitas hidup penduduk di Kalimantan Tengah? 2) Apakah dengan luasan lahan yang relative tidak berubah, dengan produktifitas yang relative sama, akan terus mampu memenuhi kebutuhan pangan berkualitas bagi penduduk Kalimantan Tengah di masa mendatang dengan tingkat LPP pada kisaran 2% per tahun?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar